Edisi rindu Di pagi hari dalam suatu pasar terdengarsuara langkah seorang wanita muda, sederhana, berkacamata, penyuka warna biru langit dan coklat muda.. Hmm.. Ia sedang menunggu seorang wanita yang mencintai dan sangat ia cintai dalam hidupnya, yaitu sang Ibunda. Selagi menunggu sang ibunda menyelesaikan keperluannya, wanita ini menyusuri pasar dengan seorang diri hingga ia "sengaja" memberhentikan diri di depan suatu toko perlengkapan alat tulis. Bukan karena ia ingin membeli perlengkapan alat tulis. Ia berhenti karena melihat dua adik cantik, satu adik tampan, syar'i, nan menggemaskan.. Mereka sedang duduk,bermain,berbagi tawa bersama, sungguh terlihat rukun sekali yang jika di taksir usianya ini 5-8 tahun.. Wanita berkacamata ini mulai duduk di samping adik adik sholpan (sholihah dan satu lagi tampan) dan mulai menyapa dengan senyuman terbaik yang dimilikinya, yang tak lupa di lengkapi dengan jurus yang seperti sudah membekas di dalam dirinya.. Jurus "sok...