Skip to main content

Rezeki Tak Terduga

Ketika menginjakkan kaki ke rumah-Nya, ke tempat yang diberkahi maka Dia takkan pernah membalasnya dengan sia-sia. Hasna kala itu merasa pilu, tetapi ia tak berani berbagi keluh. 

Ia hanya duduk diam di sudut belakang rumah-Nya, lalu ia memilih untuk menenangkan hati dengan membaca apa yang di sampaikan oleh Tuhan-Nya dalam kitab suci. Ia butuh. Tetapi ia memilih menahan pilu. Ia tak meminta-minta. Bahkan sampailah di suatu masa, mata itu mengungkapkan apa yang di rasakan oleh pemiliknya. 

Air mata itu. Tak terasa mengalir begitu saja. Tetapi, dari hal ini Hasna belajar, bahwa berharap kepada manusia hanya berujung dengan perasaan kecewa pula. 

Tak di sangka, setelah menenangkan diri di sudut sisi tempat yang di berkahi, di iringi oleh ayat-Nya, serta bershalawat kepada kekasih-Nya. 

Ia merasakan bahagia. Bahagia yang tak pernah ia duga. Bahagia yang luar biasa. Rezeki tak terduga, rezeki yang tak di sangka-sangka. Bahkan Hasna kala itu mendapatkan lebih dari apa yang ia minta.





Hasna begitu merasa bersyukur dipertemukan dengan seorang Ibu yang baik hati yang baru saja dikenalnya, yang belum di ketahui secara lengkap identitasnya, yang baru beberapa jam bertukar nama dan cerita kepada Hasna, senyuman Ibu akan terus tersimpan, akhlakmu akan selalu terkenang semoga Allah izinkan bertemu kembali di tempat yang Dia berkahi, di bulan yang suci. 

Hasna dikabulkan hajatnya, mendapat rezeki yang tak di sangka-sangka. Hasna kemudian berpesan: mintalah ampun kepada Rabb-Mu, dan perbanyaklah membaca shalawat karena dengan shalawat segala hajatmu akan sangat mudah dan cepat untuk dikabulkan.

Comments

Popular posts from this blog

Entah Siapa Dan Dimana

Ada pertanyaan yang sering menghampiri begitu saja saat Sakinah memiliki waktu luang, "Siapa ya jodohku? Dimana dia? Sedang apa dia saat ini?" "Apakah dia sedang merasakan hal yang sama?" "Apakah dia menjaga dirinya hanya untuk seseorang yang halal baginya nanti dalam ikatan suci pernikahan? Atau dia sedang dekat dengan seseorang yang belum halal baginya kini?" Ada seorang perempuan bernama Sakinah, yang sedang belajar berlatih membiasakan diri untuk tegas, cuek dan bersikap biasa saja kepada lawan jenis. Ia lelah katanya, karena tak jarang merasa kecewa, ya! kecewa dengan harapannya sendiri, ia telah belajar dari masa lalu.. jika berharap pada manusia, pasti akan berakhir pada perasaan kecewa pula. Berbeda jika berharapnya kepada Dia Yang Maha Kuasa, pasti indah dan tenang dirasa. Karena merasa bosan dan lelah dibuat kecewa, ia malas dekat, malas menjalin hubungan dengan seorang lelaki yang belum halal baginya, atau singkatnya ia malas

Amal yang Diperebutkan Malaikat

Mendoakan Kebaikan Untuk Orang Lain

Keimanan seorang muslim dapat diukur dengan rasa kasih sayang terhadap saudara muslimnya yang lain. Salah satu bentuk kasih sayang ini adalah dengan cara mendoakan kebaikan untuk orang lain tanpa sepengetahuannya.  Nabi  shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, “ Salah seorang di antara kalian tidaklah beriman (dengan iman sempurna) sampai ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri .” (HR. Bukhari dan Muslim) [HR. Bukhari, no. 13 dan Muslim, no. 45] Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda :  "Doa seorang muslim untuk saudaranya (sesama muslim) tanpa diketahui olehnya adalah doa mustajabah. Di atas kepalanya (orang yang berdoa) ada malaikat yang telah diutus. Sehingga setiap kali dia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, maka malaikat yang diutus tersebut akan mengucapkan, “Aamiin dan kamu juga akan mendapatkan seperti itu.”  Mendoakan orang lain ternyata bukanlah aktivitas yang biasa dan tidak bisa dianggap spele, karena memiliki keut